Pada Juli 2020 terjadi deflasi sebesar 0,01 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 106,05. Dari sebelas kelompok pengeluaran, sembilan kelompok mengalami inflasi. Inflasi tertinggi dialami oleh kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,59 persen dengan IHK sebesar 121,52.
Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,59 persen; kelompok pendidikan sebesar 0,35 persen; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 0,34 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,15 persen; kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,12 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,09 persen; kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga serta kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan masing-masing sebesar 0,04 persen; dan kelompok transportasi sebesar 0,01 persen. Sedangkan kelompok yang mengalami deflasi yaitu: kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 0,28 persen. Sementara kelompok yang tidak mengalami perubahan yaitu kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran.
Tingkat inflasi tahun kalender Juli 2020 sebesar 1,67 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Juli 2020 terhadap Juli 2019) sebesar 2,49 persen.
